Amerika Serikat, Robert Gates
mengatakan bahwa Presiden Barack
Obama telah menyetujui penggunaan
pesawat predator bersenjata di
Libya. Artinya, Amerika Serikat akan menggunakan salah satu teknologi
perang tercanggih mereka. Seperti kita
ketahui, pesawat predator adalah
armada perang yang dikendalikan
tanpa awak. Model mesin perang
masa depan ini telah dikembangkan negeri Paman Sam selama 50 tahun
terakhir. Berikut adalah 5 daftar
mesin perang tanpa awak milik
Amerika Serikat:
1. MQ-9 Reaper (Predator B)
Reaper merupakan pengembangan seri
Predator terbaik milik Amerika
Serikat. Pesawat tanpa awak ini
mampu mengangkut beban 15 kali lebih
banyak dan memiliki kecepatan tiga
kali lebih cepat daripada seri-seri predator lainnya.
Reaper mampu menyebarkan bom
yang dipandu laser dan rudal
hellfire terhadap target di darat,
dengan presisi yang mematikan.
Secara teknis predator ini mampu
menghadapi perang sesama pesawat di udara. Reaper juga mampu
mengangkut 1,5 ton beban muatan dan
terbang diketinggian 52 ribu kaki
selama 36 jam. Puzyweld.blogspot.com
2. Predator C (Avenger)
Avenger merupakan pesawat tanpa
awak yang dikembangkan General
Atomics Aeronatical System untuk
Amerika Serikat. Predator C
dilengkapi mesin jet dan didesain
untuk tak terdeteksi oleh radar. Pesawat yang pertama kali
diterbangkan tanggal 4 April 2009 ini
dilengkapi persenjataan yang sama
dengan Reaper. Avenger juga
dilengkapi dengan teknologi Lynx
dan Alert Sytem yang mampu merekam gambar dengan resolusi
yang sangat tinggi untuk
mengidentifikasi area musuh.
3. X-45 UCAV
Boeing memutuskan untuk
mengembangkan suatu teknologi
pesawat tempur tanpa awak yang
benar-benar baru. Alat perang ini
diharapkan dapat terbang dengan
sendirinya, mampu memburu target dengan kecepatan yang mematikan,
melakukan manuver dan dilengkapi
dengan persenjataan. Yang lebih
menakutkan lagi, pesawat ini mampu
berkomunikasi dengan sesamanya
untuk menentukan cara terbaik menghancurkan target.
Saat yang satu menyerang, pesawat
yang lainnya akan melindunginya.
Pesawat ini dapat mengisi bahan bakar
secara mandiri di angkasa. Proyek
pesawat tempur ini diungkapkan
pertama kali oleh Boeing pada bulan Mei 2009. Pesawat ini dikenal dengan
sebutan Phantom Ray yang dapat
terbang dengan kecepatan 0,85 mach
40 ribu kaki dan mengangkut 2,5 ton
amunisi.
4. X-47B Pegasus
Northrup Grumman dan Angkatan
Laut Amerika Serikat tidak ingin
ketinggalan dari pengembangan
pesawat tanpa awak. Pegasus yang
merupakan sepupu dari x-45
diciptakan untuk membawa persediaan dan menjatuhkannya pada
target yang telah ditentukan secara
otomatis. X-47B Pegasus mampu
mencapai kecepatan yang sama dengan
X-45. Pegasus juga dapat mendarat
dan lepas landas di lautan. Tak hanya itu, pesawat ini juga dapat mengisi
bahan bakar di lautan.
5. Gladiator
Gladiator merupakan kendaraan
taktis yang mampu pergi kemana saja.
Kemampuan kendaraan ini
diprioritaskan untuk pengintaian,
survey, dan menyerang target.
Kendaraan tanpa awak ini juga berfungsi untuk men-drop
persediaan amunisi bagi Angkatan
Laut Amerika. Fungsi utama
kendaraan ini adalah untuk mengatasi
keadaan yang melibatkan nuklir,
senjata biologi dan kimia.