112 UNSUR KIMIA VERSI ANIME PART 2

41. NIOBIUM
Niobium adalah logam langka, lunak, bisa ditempa, dan berwarna putih abu-abu. Unsur ini memiliki struktur kristal kubus dengan sifat fisik dan kimia menyerupai tantalum.
Niobium mudah bereaksi dengan oksigen, karbon, halogen, nitrogen, dan sulfur, bahkan pada suhu ruang.
Logam ini inert terhadap asam, bahkan aqua regia pada suhu kamar, tetapi bereaksi dengan panas, asam pekat, dan terutama oleh basa dan oksidator.
Tanaman umumnya hanya memiliki niobium dengan konsentrasi amat rendah dan bahkan tidak memiliki sama sekali, meskipun beberapa lumut dapat memiliki nobium 0,45 ppm.
Namun, tanaman yang tumbuh dekat endapan niobium dapat mengakumulasi logam ini pada tingkat di atas 1 ppm.
42.MOLYBDENUM
Molibdenum merupakan logam transisi berwarna putih keperakan dan lebih lunak dibandingkan tungsten.
Scheele menemukan molibdenum pada tahun 1778. Logam ini sering sulit dibedakan dengan grafit dan bijih timah.
Molibdenum memiliki modulus elastisitas tinggi, dengan hanya tungsten dan tantalum yang terdapat lebih melimpah, memiliki titik leleh lebih tinggi.
Molibdenum tidak mudah larut dalam tanah asam dan lebih mudah larut dalam tanah basa.
Hal ini membuat tanaman dapat memiliki hingga 500 ppm molibdenum ketika tumbuh di tanah basa.
Molibdenit adalah bijih mineral utama molibdenum, dengan wulfenit berada di urutan berikutnya.
43. TECHNETIUM.

Teknesium adalah suatu unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki lambang Tc dan nomor atom 43.
44. RUTHENIUM.

Unsur yang tergolong logam transisi; berwarna putih, keras, berda dalm bentuk empat kristal, baru bereaksi pada udara dengan suhu 800.
Tahan terhadap asam maupun aqua regia (tetapi bila ditambahkan kalium klorat, logam ini teroksidasi dengan disertai letupan), tidak tahan terhadap halogen dan basa kuat. Dialam ditemukan bersama unsur transisi terutama bersama platina, unsur ruthenium diperoleh melalui proses kimia yang cukup rumit;
pada tahap akhir melibatkan reduksi terhadap ammonium ruthenium klorida oleh H2 yang menghasilkan serbuk logam Rutenium
45. RHODIUM.

Rhodium adalah suatu unsur kimia yang langka, putih keperakan, keras, dan kimia inert logam transisi dan anggota kelompok platinum.
Ini memiliki simbol kimia Rh dan nomor atom 45.
Ini terdiri dari hanya satu yang terjadi secara alamiah isotop, 103Rh.
Alami rhodium biasanya ditemukan sebagai logam bebas, paduan dengan logam serupa, dan jarang sebagai senyawa kimia dalam mineral seperti bowieite dan rhodplumsite.
Ini adalah salah satu logam mulia paling langka dan paling berharga.
46. PALLADIUM

Paladium adalah suatu unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki lambang Pd dan nomor atom 46.
47. SILVER

Perak adalah suatu unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki lambang Ag dan nomor atom 47.
Lambangnya berasal dari bahasa Latin Argentum.
Sebuah logam transisi lunak, putih, mengkilap, perak memiliki konduktivitas listrik dan panas tertinggi di seluruh logam dan terdapat di mineral dan dalam bentuk bebas.
Logam ini digunakan dalam koin, perhiasan, peralatan meja, dan fotografi. Perak termasuk logam mulia seperti emas.Perak termasuk logam mulia karena tidak mengalami proses korosif, namun perak bisa mengalami proses oksidasi.
Proses oksidasi pada perak mengakibatkan lapisan kehitaman pada permukaan perak yang biasa disebut "tarnish".
Namun proses oksidasi ini tidak mengakibatkan kerusakan pada unsur tersebut, beda hal-nya dengan proses korosi pada logam besi (Fe).
Untuk keperluan pengolahan menjadi perhiasan, perak biasanya dilapisi dengan unsur lain yang lebih tahan terhadap oksidasi seperti Rhodium.
Dengan lapisan ini, perhiasan perak menjadi tahan oksidasi serta penapilannya
lebih berkilau.
48. CADMIUM

Kadmium adalah suatu unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki lambang Cd dan nomor atom 48.
Kadmium merupakan salah satu jenis logam berat yang berbahaya karena elemen ini beresiko tinggi terhadap pembuluh darah.
Kadmium berpengaruh terhadap manusia dalam jangka waktu panjang dan dapat terakumulasi pada tubuh khususnya hati dan ginjal.
Secara prinsipil pada konsentrasi rendah berefek terhadap gangguan pada paru-paru, emphysema dan renal turbular disease yang kronis.
Jumlah normal kadmium di tanah berada di bawah 1 ppm, tetapi angka tertinggi (1.700 ppm) dijumpai pada permukaan sample tanah yang diambil di dekat pertambangan biji seng (Zn).
Kadmium lebih mudah diakumulasi oleh tanaman dibandingkan dengan ion logam berat lainnya seperti timbal.
Logam berat ini bergabung bersama timbal dan merkuri sebagai the big three heavy metal yang memiliki tingkat bahaya tertinggi pada kesehatan manusia. Menurut badan dunia FAO/WHO, konsumsi per minggu yang ditoleransikan bagi manusia adalah 400-500 ?g per orang atau 7 ?g per kg berat badan.
49. INDIUM

Indium adalah suatu unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki lambang In dan nomor atom 49.
50. TIN

Dalam bahasa Inggris tin diterjemahkan menjadi timah Untuk salah satu surah dalam al-Qur'an, lihat Surah At-Tin.
Artikel ini berisi tentang pohon ara atau buah ara.
Untuk jenis (genus) ara-araan, lihat Ficus. Tin atau Ara (Ficus carica L.) adalah sejenis tumbuhan penghasil buah-buahan yang dapat dimakan yang berasal dari Asia Barat. Buahnya bernama sama.
Nama "Tin" diambil dari bahasa Arab, juga dikenal dengan nama "Ara" (buah ara / pohon ara) sedangkan dalam bahasa Inggris disebut fig (common fig; "pohon ara umum"), sebenarnya masih termasuk kerabat pohon beringin dari dari genus yang sama,
yaitu Ficus.
51. ANTIMONY

Antimon adalah suatu unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki lambang Sb dan nomor atom 51.
Lambangnya diambil dari bahasa Latin Stibium. Antimon merupakan metaloid dan mempunyai empatalotropi bentuk.
Bentuk stabil antimon adalah logam biru-putih. Antimoni kuning dan hitam adalah logam tak stabil.
Antimon digunakan sebagai bahan tahan api, cat, keramik, elektronik, dan karet.
52. TELLURIUM

Tellurium adalah suatu unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki lambang Te dan nomor atom 52.
53. IODINE

Yodium (bahasa Yunani: Iodes - ungu), adalah unsur kimia pada tabel periodik yang memiliki simbol I dan nomor atom 53. Unsur ini diperlukan oleh hampir semua mahkluk hidup.
Yodium adalah halogen yang reaktivitasnya paling rendah dan paling bersifat elektropositif.
Sebagai catatan, seharusnya astatin lebih rendah reaktivitasnya dan lebih elektropositif dari pada yodium, tapi kelangkaan astatin membuat sulit untuk mengkonfirmasikan hal ini.
Yodium terutama digunakan dalam medis, fotografi, dan sebagai pewarna.
Seperti halnya semua unsur halogen lain, yodium ditemukan dalam bentuk molekul diatomik.
54. XENON

Xenon adalah unsur dengan lambang kimia Xe, nomor atom 54 dan massa atom relatif 131,29; berupa gas mulia, tak berwarna, tak berbau dan tidak ada rasanya.
Xenon diperoleh dari udara yang dicairkan. Xenon dipergunakan untuk mengisi lampu sorot, dan lampu berintensitas tinggi lainnya, mengisi bilik gelembung yang dipergunakan oleh ahli fisika untuk mempelajari partikel sub-atom.
55. CAESIUM

Sesium adalah unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki simbol Cs (dari nama Latinnya, Caesium) dan nomor atom 55. Unsur kimia ini merupakan logam alkali yang lunak dan berwarna putih keemasan, yang adalah salah satu dari tiga unsur logam berwujud cair pada atau sekitar suhu ruangan.
Penggunaan paling terkenal unsur kimia ini adalah dalam jam atom.
Sesium isotop 133 digunakan untuk jam atom yang digunakan oleh ilmuwan sebagai referensi untuk memantau waktu tempuh riset dengan sangat tepat.
Menurut BIPM (badan yang memelihara standar Satuan Sistem Internasional), definisi satu detik adalah waktu yang diperlukan atom Sesium-133 untuk bergetar sebanyak 9.192.631.770 kali.
56. BARIUM

Barium adalah suatu unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki lambang Ba dan nomor atom 56.
Contoh kristal yang dihasilkan Barium antara lain Barium sulfat(BaSO4) dan contoh basa yang mengandung Barium antara lain Barium hidroksida (Ba(OH)2)Barium adalah logam putih berwarna perak yang ditemukan di alam.
Senyawa barium dapat diproduksi oleh industri, seperti industri minyak dan gas untuk membuat lumpur pengeboran. Barium juga digunakan untuk membuat cat, batu bata, ubin, kaca, dan karet dari barium sulfat.
Selain itu, barium digunakan oleh dokter dalam melakukan tes medis dan pengambilan foto sinar-x.
Barium masuk ke dalam udara selama proses pertambangan, pemurnian, produksi senyawa barium, dan dari pembakaran batubara serta minyak.
Beberapa senyawa barium mudah larut dalam air dan ditemukan di danau atau sungai.
57. LANTHANUM

Lantanum adalah suatu unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki lambang La dan nomor atom 57.
Namanya berasal dari bahasa Yunani lanthanein yang artinya "tersebunyi".
Unsur ini sering dikelompokkan sebagai lantanida dan bersifat sangat reaktif.
Lantanum kata berasal dari bahasa Yunani ??????? [lanthano] = tersembunyi. Lantanum ditemukan tahun 1839 oleh kimiawan Swedia Carl Gustav Mosander, ketika ia mengurai sebagian sampel cerium nitrat dengan memanaskan dan memberi garam yang dihasilkan dengan asam nitrat encer.
Dari larutan yang dihasilkan, dia mengisolasi tanah jarang baru yang dia sebut lantana.
Lantanum diisolasi dalam bentuk relatif murni pada tahun 1923.
58. CERIUM

Serium adalah suatu unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki lambang Ce dan nomor atom 58.
Unsur yang termasuk deret lantanida ini sering digunakan sebagai unsur pembentuk aloy aluminium dan aloy magnesium.
59. PRASEODYMIUM

Praseodimium adalah suatu unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki lambang Pr dan nomor atom 59.
60. NEODYMIUM

Neodinium adalah suatu unsur kimia dalam tabel periodik yang memiliki lambang Nd dan nomor atom 60. Unsur lantanida ini digunakan antara lain untuk bahan pewarna kaca.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar